Tag Archives: Islam

Inilah Sikap Terbaik Seorang Muslim saat Didera Fitnah dan Dizhalimi

Suatu hal yang pasti tidak akan luput dari keseharian kita adalah difitnah dan dizhalimi orang lain. Kadang kita ini sudah berhati-hati, berbuat baik, namun kebaikan dan prestasi kita, tidak selamanya dapat dukungan dan penghargaan. Ternyata ada juga yang mencibir, kemudian memfitnah dan menzhalimi diri dan keluarga kita. Hal ini membuat kita down dan hampir-hampir bisa stress. Orang-orang yang suka memfitnah itu ternyata bukan hanya memfitnah, tapi ia juga meneror dan menyakiti kita dan keluarga kita lahir dan batin.

Apa yang harus kita lakukan, jika kita difitnah dan dizhalimi oleh orang lain. Solusi apakah yang diberikan oleh Islam dalam hal ini? Ada 5 solusi yang bisa kita lakukan , yaitu :

1. Menyiapkan mental untuk tetap tegar dan sabar. Continue reading

Tagged , ,

Belajar Baca Al-Qur’an [belum lengkap]

Download 000 sd 018 hires via ziddu | multiply

Tagged

Rasulullah S.A.W dan Pengemis Yahudi Buta

Di sudut pasar Madinah Al-Munawarah seorang pengemis Yahudi buta hari demi hari apabila ada orang yang mendekatinya ia selalu berkata “Wahai saudaraku jangan dekati Muhammad, dia itu orang gila, dia itu pembohong, dia itu tukang sihir, apabila kalian mendekatinya kalian akan dipengaruhinya”. Setiap pagi Rasulullah s.a.w. mendatanginya dengan membawa makanan, dan tanpa berkata sepatah kata pun Rasulullah s.a.w. menyuap makanan yang dibawanya kepada pengemis itu walaupun pengemis itu selalu berpesan agar tidak mendekati orang yang bernama Muhammad. Rasulullah s.a.w  melakukannya hingga menjelang Nabi Muhammad s.a.w.  wafat. Setelah kewafatan Rasulullah s.a.w. tidak ada lagi orang yang membawakan makanan setiap pagi kepada pengemis Yahudi buta itu.

Suatu hari Abubakar r.a berkunjung ke rumah anaknya Aisyah r.ha. Beliau bertanya kepada anaknya, “Anakku adakah sunnah kekasihku yang belum aku kerjakan”, Aisyah r.ha menjawab pertanyaan ayahnya, “Wahai ayah engkau adalah seorang ahli sunnah hampir tidak ada satu sunnah pun yang belum ayah lakukan kecuali satu sunnah saja”. “Apakah itu?”, tanya Abubakar r.a. Setiap pagi Rasulullah s.a.w. selalu pergi ke ujung pasar dengan membawakan makanan untuk seorang pengemis Yahudi buta yang berada di sana”, kata Aisyah r.ha.

Continue reading

Tagged ,

Hadis tentang sesama muslim dan ilmu yang bermanfaat

Abu Hurairah ra. berkata, Rasulullah saw. bersabda, “Barangsiapa membebaskan seorang mukmin dari kesusahan di dunia, pasti Allah akan membebaskannya dari kesusahan di hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, pasti Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan di akhirat. Barangsiapa menutupi aib seorang muslim, pasti Allah akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba tersebut menolong saudaranya. Barangsiapa menempuh perjalanan untuk mencari ilmu (yang baik), pasti Allah memberinya kemudahan ke surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul dirumah Allah (masjid) memberinya kemudahan ke surge, membaca dan mempelajari Al-Qur’an, niscaya mereka merasakan ketentraman dan kasih sayang. Para malaikat berkerumun di sekeliling mereka, dan Allah memuji mereka dihadapan semua makhluk yang berada di sisi-Nya. Orang yang amal perbuatannya kurang sempurna, tidak bisa disempurnakan oleh kemuliaan nasab”

(h.r. Muslim)

Sumber : Hadist ke-37 Arbain An-Nawawi

Tagged ,

Aneh tapi senang

Kalau kita ke Masjid di Indonesia menemui orang bule sedang shalat, mungkin jadi perhatian utama …. aneh/jarang-jarang tapi senang melihat orang bule shalat …. betul atau betul ?


Nah yang saat ini diposting adalah hamba Allah dengan berpakaian rock n roll, gelang serba bunyi ketika dari itidal ke sujud, rambut aga2 gondrong tapi tidak gondrong, pakaian jeans, dlsbnya…. tapi senang dengan adanya orang tsb rajin shalat ke Masjid tepat waktu, bagaimana dengan beberapa dari kita yang lebih alim dari sisi penampilan tapi jarang ke Masjid ?

Tagged , , ,

Software buatan Indonesia “Shalat Yuk seri Alif Anak Saleh”


ALIF ANAK SALEH – SHALAT YUK!



Sebuah software pendidikan interaktif buat anak-anak yang baru di keluarkan oleh X-Art Lab.
Software interaktif memang banyak, software yang mendidik banyak, yang m
enambah pengetahuan tentang agama? dan sesuai dengan kurikulum disekolahan? Baru ini ^_^
Continue reading

Tagged ,

Dar Al Ifta’ Larang Penyesatan terhadap Asy’ari, Sufi dan Salafy

Hidayatullah.com–Dr. Ali Jum’ah, Mufti Mesir melakukan satu langkah baru yang bertujuan untuk menghidari apa yang disebut sebagai bencana akibat konflik antara anak bangsa.

Dar Al Ifta’ (Lembaga Fatwa Mesir), organisasi yang beliau pimpin, mengundang para tokoh dari berbagai kelompok Muslim untuk mengkaji program yang jelas untuk kebangkitan umat dan menghindari wilayah perbedaan, demikian lansiralmesryoon.com (5/5)

Salah satu ulama Al Azhar ini menyampaikan kepada para ulama di berbagai kelompok Muslim untuk mempersiapkan diri datang ke Dar Al Ifta’ Al Mishriyah. Hal ini dilakukan dalam rangka menjalankan tugasnya dalam pengaturan dan penertiban, agar terbentuk kesatuan kalimat dan mashlahat untuk negara dan umat.

Dar Al Ifta’ menyeru pentingnya kesepakatan untuk menerapkan fatwa ulama’ umat yang bersepakat bahwa siapa saja yang mengikuti salah satu dari madzhab yang diakui dari Ahlu Sunnah wal Al Jama’ah, maka dia seorang Muslim, yang tidak boleh dikafirkan dan diharamkan darahnya, kehormatannya serta hartanya.

Continue reading

Tagged

Beberapa golongan-golongan di Islam

Pertentangan itu sendiri ada setelah Rasulullah SAW tiada. di jaman sahabat , tabiin, tabiut,tabiin tabiut.
penyebabnya adalah politik, siapa yg hrs jd khalifah.
timbul adanya khawarij ( yg membunuh ustman dan ali bin ali thalib, pengikut ali membentuk syiah , dengan tradisi peringatan karbala).
terus mujriah.. skrg dikenal dengan liberal.
ahlusunnah ( imam2 mahzab )

sumber : unknown

Tagged

When FANATIK meets TOLERANSI by Jonru

links : http://www.jonru.net/when-fanatik-meets-toleransi

Inilah penjelasan Toleransi Agama dan Toleransi umat beragama, banyak yg di salah kaprahkan oleh orang-orang tertentu

Untuk lebih detilnya, silahkan ke blog beliau, di tempat ini hanya poin2nya saja

…..

Lantas tentang toleransi, saya yakin kita semua berpendapat bahwa ini adalah sesuatu yang sangat baik. Tapi sebenarnya, toleransi pun ada batasnya. Sebab toleransi yang kebablasan akan membuat kita terjerumus pada sikap “mengikuti perilaku golongan lain.” Dalam Islam, dibuat pembagian yang tegas antara “toleransi agama” dengan “toleransi umat beragama”.

Toleransi agama adalah sikap permisif terhadap ajaran agama lain. Contoh konkrit: Umat Islam ikut merayakan hari Natal, atau umat Kristen ikut puasa di bulan Ramadhan. Inilah jenis toleransi yang tidak diperbolehkan. Kenapa? Sebab sikap seperti ini sangat bertentangan dengan prinsip fanatisme. Sikap toleransi terhadap ajaran agama menunjukkan bahwa keyakinan kita terhadap agama yang kita anut tidak terlalu kuat. Artinya, kita tidak fanatik terhadap agama kita sendiri. Kalau terhadap agama saja kita tidak fanatik, lalu “objek” apalagi yang akan kita fanatiki? Masa kita lebih fanatik terhadap finalis Indonesian Idol daripada terhadap agama sendiri? Yang benar saja!

Yang perlu kita kembangkan dan lestarikan sebenarnya adalah toleransi umat beragama. Maksudnya, kita menjaga hubungan baik dengan penganut agama lain. Kita bersahabat dengan mereka, saling silaturahmi, menjalin kerjasama bisnis, dan sebagainya. Semua itu boleh-boleh saja. Selama hubungan yang terjalin masih sebatas hubungan sosial kemanusiaan, tak ada yang perlu dipermasalahkan.

Tapi ketika sudah menyangkut ritual keagamaan dan sejenisnya… eits…. stop! Jangan dilakukan. Ini sudah melanggar asas toleransi dan fanatisme. Ini adalah toleransi yang kebablasan. Ini adalah fanatisme yang lemah serta bobrok.

Toleransi yang kebablasan akan membuat kita kehilangan identitas (karena kita sibuk menyesuaikan diri dan mengekor pada orang lain).

Fanatisme yang lemah akan membuat kita sangat permisif terhadap keyakikan dari golongan lain. Ini sami mawon dengan toleransi yang kebablasan.

Jalan tengahnya adalah: melaksanakan toleransi yang pada tempatnya (toleransi umat beragama) dan fanatisme yang tetap menghargai perbedaan.

…..

Tagged

Kiai Kampung Lawan Jama’ah Usroh

Kisah ini menimpa keluarga tokoh NU yang meninggal dunia. Namun diantara keluarganya, yaitu keponakannya adalah seorang terpelajar di Bandung. Maklum, sejak kecil anak tersebut sekolahnya selalu di sekolah umum dan belum mengenyam pendidikan madrasah apalagi pesantren. Ketika melanjutkan ke universitas, dia bergabung dengan komunitas kampus mengikuti usrah di masjid kampus, bahkan sempat menjadi aktivis salah satu partai Islam.

Dia mendapat pengetahuan agama dari ‘usrah-‘usrah di kampus. Entah mengapa dia terlalu PD dan tampil meyakinkan. Seolah-olah dia telah menguasai banyak hal tentang masalah keagamaan. Hal ini terlihat dengan sikap dan bicaranya di hadapan orang kampung dan keluarganya. Dia dengan yakin dan PD sering mem-bid’ah-kan dan menyesatkan orang-orang kampung, bahkan pada keluarganya yang sedang mendo’akan si mayit.

Continue reading

Tagged